Awas! Microsleep Jadi Ancaman Pengendara Mobil dan Motor

RISKS.ID – Microsleep itu kondisi di mana kita tidur sebentar tanpa sadar, cuma beberapa detik. Kalau lagi nyetir, fenomena ini bisa bahaya banget karena bisa mengurangi kemampuan kita buat respons situasi di jalan.

Apalagi buat yang mudik, microsleep jadi ancaman yang nggak bisa dianggap remeh, apalagi kalau lagi capek banget.

Bacaan Lainnya

Makanya, penting banget buat tahu cara mencegah microsleep yang bisa berisiko saat nyetir dalam perjalanan mudik.

Salah satu cara mencegahnya adalah dengan ngerti batasan waktu nyetir. Kalau mulai merasa capek, udah saatnya buat istirahat sejenak.

Rifat Sungkar, pereli nasional dan Brand Ambassador Mitsubishi Motors Indonesia, bilang kalau saat nyetir, kita punya tanggung jawab besar buat keselamatan, kenyamanan, dan keamanan di jalan.

Menurutnya, cara gampang buat mencegah microsleep adalah dengan mengikuti aturan “2 jam nyetir, 20 menit istirahat”.

“Setiap kali tidur sebentar, sekitar 15 menit, tenaga kita bisa nambah 1 jam. Jadi, usahakan buat pegang aturan 2 jam nyetir, 20 menit istirahat,” ujar Rifat saat acara Buka Bersama Forum Wartawan Otomotif (Forwot) di Jakarta (26/3).

Dia juga jelasin kenapa waktu nyetir perlu dibatasi 2 jam. Kalau lebih dari itu, tubuh kita butuh waktu lebih lama buat pulih.

“Kalau nyetir lebih dari 2 jam, tubuh kita udah kehabisan energi, dan susah banget buat pulih. Ini saya pelajarin pas balapan,” jelasnya.

Rifat cerita, pengalaman ini dia dapat pas balapan di trek panjang, di mana dia sempat kalah gara-gara kelelahan.

“Waktu balapan di trek panjang, kalau lama banget dan kurang istirahat, tubuh saya kelelahan dan akhirnya kalah. Biasanya, saya kalah di sepertiga terakhir trek. Dari situ, saya dapet pelajaran penting,” tutup Rifat.

Malah microsleep tak cuma mengancam pengendara mobil, pengendara motor pun bisa mengalaminya. Karena itu, Head Of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani, juga memberikan saran yang sama seperti yang disampaikan Rifat.

Agus Sani berpesan agar pemudik yang mengendarai sepeda motor untuk mengehentikan perjalanannya setelah bekendara selama 2 jam. Tujuannya buat ngembaliin kondisi tubuh ke kondisi fit sebelum melanjutkan perjalanan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *