RISKS.ID – Mengangkat tema “Persimpangan Aman, Cantik sampai Tujuan”, PT Astra Honda Motor (AHM) mengajak para Kartini masa kini untuk tampil percaya diri sekaligus peduli terhadap keselamatan di jalan, terutama saat melintasi area persimpangan yang penuh risiko.
Program kampanye edukasi keselamatan berkendara bagi perempuan ini digelar untuk memaknai Hari Kartini 2025.
Perempuan masa kini diharapkan tak hanya berkendara dengan gaya, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi akan keselamatan diri.
Sepanjang 7–30 April 2025, lebih dari 1.680 perempuan dari berbagai komunitas, mulai dari organisasi profesi, komunitas pecinta motor, hingga pengguna motor sehari-hari, siap ambil bagian dalam rangkaian aktivitas edukatif yang dirancang interaktif dan aplikatif.
Para peserta tidak hanya mendapatkan teori keselamatan berkendara, namun juga berkesempatan langsung mempraktikkan teknik berkendara yang aman, nyaman, dan menyenangkan lewat pelatihan safety riding dan simulasi menghadapi kondisi jalan yang kompleks melalui ratusan alat simulasi berkendara, Honda Riding Trainer.
Program ini mengajak para perempuan menjadikan keselamatan berkendara sebagai bagian gaya hidup Kartini masa kini.
Dalam simulasi berisiko saat berkendara melewati persimpangan jalan, para peserta didorong untuk tidak hanya tampil percaya diri dan bergaya, tetapi juga cerdas dalam mengambil keputusan, serta selalu mengutamakan keselamatan di setiap perjalanan.
Puncak kegiatan berlangsung pada 21 April 2025 di AHM Safety Riding Park, Deltamas dengan menghadirkan sejumlah narasumber ahli di bidangnya untuk berbagi wawasan.
Para peserta mendapatkan sosialisasi aturan lalu lintas terbaru, serta panduan membaca potensi bahaya di jalan lewat kampanye #Cari_Aman yang terus dikembangkan oleh AHM.
Dengan semangat Hari Kartini, kegiatan ini bukan sekadar kampanye keselamatan berkendara, tetapi juga wujud apresiasi bagi perempuan Indonesia yang terus melangkah maju, berani, dan tangguh dalam menghadapi tantangan di setiap persimpangan kehidupan.
AHM saat ini didukung oleh 120 instruktur safety riding Honda, termasuk 14 instruktur perempuan yang tersebar di seluruh Indonesia, dan telah mengedukasi lebih dari 29 juta masyarakat Indonesia sejak tahun 2002.
Melalui bekal pengetahuan, keterampilan berkendara, serta kemampuan mengajar, para instruktur ini terus menginspirasi lebih banyak orang untuk menjadikan keselamatan berkendara sebagai bagian dari gaya hidup untuk semua.
Aman di Persimpangan
Fokus pada keselamatan di area persimpangan menjadi bagian penting dalam kampanye keselamatan berkendara AHM tahun ini.
Berdasarkan berbagai studi internal, mayoritas kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh faktor manusia.
Hal ini dipicu oleh tiga perilaku berisiko dalam berkendara yakni kurangnya pemahaman terhadap kondisi jalan dan kendaraan sekitar di persimpangan, tidak menyesuaikan kecepatan, serta tidak menjaga jarak aman.
Melalui simulasi dengan Honda Riding Trainer, peserta diajak mengenali berbagai potensi bahaya yang sering terjadi di persimpangan dan dilatih untuk merespons secara tepat.
Untuk selalu waspada saat melalui persimpangan jalan, beberapa prinsip dasar pun perlu menjadi perhatian.
Prinsip dasar tersebut antara lain mengurangi kecepatan saat mendekati persimpangan, aktif mengamati situasi dari arah kanan dan kiri, serta memastikan kondisi benar-benar aman sebelum melintas.
Membangun kebiasaan sikap waspada dan pengambilan keputusan yang bijak dalam berkendara merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan budaya keselamatan berkendara yang aman, nyaman dan menyenangkan.





