Memilih Perusahaan yang Cocok untuk Investasi Dana Pensiun

Ilustrasi (Foto: Stockbit)

RISKS.ID, Jakarta – Menikmati kehidupan yang layak dan nyaman di masa pensiun merupakan impian banyak orang. Namun, mewujudkan hal tersebut tidak cukup hanya dengan berangan-angan, diperlukan perencanaan yang matang dan terukur.

Kesadaran masyarakat Indonesia terhadap pentingnya menabung untuk masa pensiun kian meningkat. Hal ini mendorong banyak orang untuk mulai menyiapkan dana pensiun demi memastikan kehidupan yang damai dan berkecukupan di hari tua.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan hasil riset PT HSBC Indonesia menunjukkan bahwa kelompok nasabah dengan kekayaan tinggi di Indonesia menilai dana sekitar USD340 ribu atau setara Rp5,54 miliar (dengan kurs Rp16.295 per dolar AS) sebagai jumlah ideal untuk memasuki masa pensiun.

“Angka ini terbilang wajar bagi nasabah kaya. Saya sering bertanya kepada mereka, berapa pengeluaran bulanan saat ini? Dari situ saya menyimpulkan bahwa hingga masa pensiun, mereka cenderung mempertahankan pola pengeluaran yang sama. Jika sekarang mereka berusia 45 tahun dan merencanakan pensiun di usia 55 tahun, maka nilai Rp5 miliar itu akan berbeda nilainya nanti, karena inflasi pasti meningkat,” jelas seorang perwakilan HSBC dalam acara Insights Day di Jakarta beberapa waktu lalu.

Meski begitu, dana tersebut disarankan tidak hanya disimpan di rekening tabungan. Agar tetap produktif dan berkembang, dana pensiun sebaiknya dialokasikan ke instrumen investasi yang mampu menghasilkan passive income, seperti dividen tahunan yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan hidup setiap tahunnya.

Berdasarkan riset CNBC Indonesia Research, terdapat sejumlah saham yang menawarkan dividen yield tinggi, sehingga bisa menjadi alternatif investasi bagi mereka yang mempersiapkan masa pensiun dengan lebih strategis.

Saham untuk Pensiunan

Bagi para calon pensiunan yang ingin mengelola dana pensiun secara optimal, memilih instrumen investasi yang tepat menjadi langkah penting. Salah satu strategi yang cukup diminati adalah berinvestasi pada saham perusahaan yang rutin membagikan dividen dengan imbal hasil (dividend yield) yang menarik. Pendapatan pasif dari dividen ini bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhan hidup tahunan di masa pensiun.

Berdasarkan riset terbaru, berikut ini adalah sejumlah emiten yang menawarkan dividend yield tinggi dan layak dipertimbangkan untuk tujuan tersebut:

DMAS – PT Puradelta Lestari Tbk

Sebagai pengembang kawasan industri di Cikarang, DMAS menempati urutan teratas dalam daftar ini. Dengan dividend yield mencapai 20,57%, investasi sebesar Rp5,3 miliar berpotensi menghasilkan dividen tahunan lebih dari Rp1 miliar. Angka yang sangat menarik bagi pensiunan yang menginginkan penghasilan pasif tinggi.

TAPG – PT Triputra Agro Persada Tbk

Bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit, TAPG membukukan laba besar dengan dividend yield 15,59%. Ini membuatnya menjadi salah satu pilihan favorit bagi investor jangka panjang.

CFIN – PT Clipan Finance Indonesia Tbk

Meski skalanya lebih kecil, perusahaan pembiayaan ini mampu memberikan yield hingga 15,43%. Kinerja yang solid dan manajemen risiko yang baik mendukung prospek jangka panjangnya.

ITMG – PT Indo Tambangraya Megah Tbk

Perusahaan tambang batu bara ini menjadi langganan pembagian dividen jumbo. Yield-nya sebesar 15,13% menjadikannya primadona di tengah volatilitas sektor komoditas.

HEXA – PT Hexindo Adiperkasa Tbk

Distributor alat berat ini juga konsisten membagikan dividen. Dividend yield 14,23% menunjukkan kekuatan bisnisnya meskipun bukan perusahaan berkapitalisasi besar.

Selain kelima perusahaan tersebut, masih ada nama-nama menarik lain seperti TPMA, PTBA, MPMX, BJTM, hingga PGAS. Kesemuanya memiliki dividend yield di atas 10% dan bisa menjadi opsi diversifikasi bagi portofolio dana pensiun.

Namun, perlu digarisbawahi, memilih saham untuk tujuan pensiun tidak hanya bergantung pada besarnya dividen. Stabilitas kinerja perusahaan, prospek jangka panjang, hingga ketahanan terhadap krisis ekonomi juga harus menjadi pertimbangan utama. Berkonsultasi dengan perencana keuangan tetap menjadi langkah bijak sebelum memutuskan investasi.

Pensiun Tenang, Investasi Cerdas

Dengan strategi yang tepat, masa pensiun bukanlah akhir dari produktivitas finansial, melainkan babak baru untuk menikmati hasil kerja keras selama puluhan tahun. Saham dividen tinggi bukan hanya tentang angka, tetapi tentang jaminan ketenangan hidup di hari tua.

Jadi, apakah Anda sudah siap mempersiapkan dana pensiun sejak sekarang?. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *