Pagi Ini, Kualitas Udara Jakarta Terburuk ke-5 di Dunia

JAKARTA – Kualitas udara di Jakarta pada Minggu pagi, 29 Juni 2025 ini, dikutip dari laman IQAir, masuk kategori sangat tidak sehat dan menempatkannya pada peringkat kelima kota-kota dengan kualitas udara buruk dunia.

Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) Kota Jakarta pada Minggu 29 Juni pukul 05.35 WIB berada di angka 146 dan butir partikel halus PM2.5 berada di angka 53,6 mikrogram per meter kubik.

Angka ini memiliki arti, tingkat kualitas udara tidak sehat bagi kelompok manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif, dan bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

Sedangkan kategori tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

Udara dengan kategori baik, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika berada pada rentang PM2,5 sebesar 0-50.

Kemudian, kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar. Terakhir, kategori berbahaya (300-500) atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

Selanjutnya IQAir mencatatkan kota dengan kualitas udara terburuk urutan pertama yaitu Lahore, Pakistan dengan angka 175, urutan kedua Kinshasa, Kongo di angka 162, urutan ketiga Kampala, Uganda di angka 159 dan keempat Beijing, China di angka 155.

Artikel Pagi Ini, Kualitas Udara Jakarta Terburuk ke-5 di Dunia pertama kali tampil pada tangselxpress.com.

 tangselxpress.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *