RISKS.ID, Jakarta – Aerox Alpha tidak hanya dikenal sebagai motor matic sport yang menyenangkan untuk dikendarai, tetapi juga telah menjadi bagian dari gaya hidup (lifestyle) bagi anak muda masa kini. Buktinya, tren modifikasi untuk motor ini terus bermunculan, dengan berbagai tingkat, dari yang minimalis hingga yang mewah.
Bukti nyata bahwa Aerox Alpha adalah kanvas kreativitas terlihat dari kesuksesan Giovani Felly di event Gathering Team Aerox (GTA) pada 16 Agustus lalu. Berbekal varian Aerox Alpha Cybercity, modifikasinya yang unik berhasil memenangkan dua penghargaan sekaligus: Juara 1 kategori Stand Out Modification Hedon 25 JT UP dan Juara 2 kategori Dynamic Modification Sunmori Look.
Giovani bercerita, ketertarikannya pada Aerox sudah dimulai sejak tahun 2020. “Saya langsung jatuh hati dengan desain sporty dan performa mesinnya yang agresif. Setelah bergabung dengan komunitas, keinginan untuk memodifikasi dan ikut kompetisi pun muncul. Kehadiran Aerox Alpha semakin memacu semangat saya karena desainnya lebih sporty dan teknologinya lebih lengkap. Setelah melalui proses trial and error, akhirnya saya bisa juara di GTA tahun ini,” ujarnya.
Mengulik Modifikasi ELEA: Konsep Futuristik ala Gundam
Motor hasil modifikasi Giovani, yang diberi nama “ELEA” (diambil dari nama putrinya), mengusung konsep Cyber Futuristic yang terinspirasi dari karakter Gundam Unicorn Full Armor. Setiap bagiannya dirancang untuk menonjolkan kesan anti-mainstream dan premium.
1. Body Berbalut Serat Karbon Penuh Modifikasi paling mencolok adalah pada body part yang seluruhnya dilapisi serat karbon. Hal ini tidak hanya memberikan kesan eksklusif, tetapi juga memperkuat karakter sport seperti motor flagship Yamaha YZF-R1M. Giovani memadukan dua jenis serat karbon, halus dan kasar, untuk menciptakan tampilan yang unik. Dominasi warna silver dengan aksen grafis kuning emas membuat motor ini terlihat dinamis dan eye-catching.
2. Sparepart dan Performa Kelas Atas Giovani tidak main-main dalam memilih komponen. Di bagian belakang, ia menggunakan suspensi Ohlins YA 767 dengan preload adjuster TBT dan bottom shock RSV. Sektor pengereman juga ditingkatkan dengan master rem Brembo RCS, kaliper Brembo 2P Nickel, serta disc brake dari RPD (depan) dan Mufac (belakang).
Untuk menyeimbangi sparepart premiumnya, performa mesin juga ditingkatkan hingga kapasitas 180 CC. Giovani juga memodifikasi bagian CVT dengan part dari USR dan menggunakan CVT Transmission Case dari Shijiro, sehingga akselerasinya terasa lebih responsif dan bertenaga.
3. Aksesoris Custom yang Melengkapi Aksesori aftermarket tambahan membuat tampilan ELEA semakin sempurna. Pada bagian roda, digunakan velg kuning emas ukuran 14 dari King Speed Forged yang dipadukan dengan ban Pirelli DRS. Beberapa aksesori custom seperti plat nomor, stop lamp, dan visor dengan ornamen serigala menjadi sentuhan akhir yang memperkuat identitas motornya.
Simbol Ekspresi dan Komunitas yang Solid
Antusiasme tinggi para modifikator Aerox Alpha di ajang GTA membuktikan bahwa motor ini telah menjadi medium ekspresi bagi anak muda. Rifki Maulana, PR, YRA & Community Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, menyatakan, “Kami senang melihat Aerox Alpha bukan hanya menjadi pilihan berkendara, tapi juga simbol lifestyle. Kreativitas seperti yang dilakukan Giovani membuktikan anak muda ingin tampil MAXimal. Komunitas yang solid juga membuktikan ikatan emosional yang kuat antara Aerox Alpha dan penggunanya.”
Melalui semangat inovasi, skutik ini terus membuktikan diri sebagai bagian dari perjalanan anak muda Indonesia dalam mengekspresikan identitas dan passion mereka.