Letih Berlebihan Setelah Nongkrong di Long Weekend? Waspada Social Burnout

TANGERANG SELATAN – Social burnout umumnya dialami oleh orang dengan jadwal sosial padat, misalnya setelah nongkrong bersama teman. menghadiri acara komunitas, atau kumpul santai di long weekend ini. Jika Anda termasuk salah satunya, coba kenali lebih jauh tentang gejala dan tanda-tanda social burnout agar bisa mengatasinya.

  1. Apa itu Social Burnout?

Social burnout adalah kondisi ketika seseorang merasa kelelahan akibat terlalu banyak berinteraksi sosial. Aktivitas yang awalnya menyenangkan justru berubah menjadi sumber stres.

Kondisi ini bukan berarti menandakan Anda antisosial atau tidak suka berteman. Social burnout lebih kepada titik ketika tubuh dan pikiran tidak lagi sanggup menerima stimulasi sosial yang intens, apalagi dalam waktu berdekatan.

  1. Tanda-tanda Social Burnout

Beberapa gejala yang menunjukkan Anda mungkin mengalami social burnout antara lain:

  • Merasa jenuh setiap diajak nongkrong.
  • Mudah tersinggung saat bersama orang lain.
  • Tidak nyaman berada di keramaian.
  • Sering mencari alasan untuk menghindari pertemuan sosial.

Selain itu, social burnout juga terlihat dari perasaan kosong atau “drained” setelah berkumpul. Bukannya bahagia karena bercanda dengan teman, Anda justru merasa lelah secara emosional.

  1. Penyebab Social Burnout

Ada beberapa faktor penyebab social burnout:

  • Intensitas interaksi sosial yang terlalu sering tanpa jeda untuk istirahat. Terlalu banyak nongkrong atau menghadiri acara dapat menguras energi mental.
  • Ekspektasi sosial yang tinggi, misalnya merasa harus selalu hadir atau tampil menyenangkan, yang dapat menimbulkan tekanan dan stres berkepanjangan.
  1. Cara mengatasi Social Burnout

Kunci utama mengatasi social burnout adalah menemukan keseimbangan antara waktu untuk orang lain dan waktu untuk diri sendiri. Beberapa langkah ini bisa Anda dilakukan:

  • Mengenali batasan pribadi, misalnya tidak selalu harus hadir di setiap ajakan dan belajar mengatakan “tidak” tanpa rasa bersalah.
  • Memprioritaskan self-care, seperti tidur cukup, berolahraga ringan, atau melakukan hobi sendirian.

Artikel Letih Berlebihan Setelah Nongkrong di Long Weekend? Waspada Social Burnout pertama kali tampil pada tangselxpress.com.

 tangselxpress.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *