
JAKARTA – Nama mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi muncul dalam sidang kasus judi online di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Rabu, 14 Mei 2025.
Menanggapi hal tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan Budi Arie memang pernah diperiksa sebagai saksi dalam kasus judi online tersebut.
Mantan Kabareskrim Polri ini juga menyebut pihaknya tentu menghormati proses persidangan. Sigit juga tak menuntup kemungkinan pemanggilan kembali Budi Arie jika diperlukan.
“Tentunya kita mengikuti proses sidang, nanti petunjuk dari hakim seperti apa. Yang jelas pernah kita periksa dan tentunya mungkin akan kita konfirmasi ulang apabila memang ada petunjuk,” jelas Kapolri Sigit saat dikonfirmasi, Rabu (21/5/2025).
Sebelumnya, nama Budi Arie muncul dalam surat dakwaan kasus mafia akses judi online sebelumnya muncul dalam persidangan yang sudah berlangsung pada Rabu, 14 Mei 2025 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
Dalam persidangan itu ada empat orang yang duduk sebagai terdakwa di antaranya Zulkarnaen Apriliantony, Adhi Kismanto, Alwin Jabarti Kiemas, dan Muhrijan alias Agus.
Keempat orang itu didakwa terkait UU ITE yang pada intinya terkait penjagaan website judol. Nama Budi Arie, muncul ketika jaksa menjelaskan tentang peran Zulkarnaen Apriliantony.
Budi Arie disebut meminta Zulkarnaen untuk merekrut orang yang akan bertugas mengumpulkan data website perjudian online hingga jaksa menyebut Budi Arie mendapatkan jatah.
Artikel Nama Budi Arie Muncul di Persidangan, Begini Respon Kapolri pertama kali tampil pada tangselxpress.com.
tangselxpress.com





