JAKARTA – Polda Metro Jaya masih menyelidiki kasus tuduhan ijazah palsu Presiden RI ketujuh Joko Widodo (Jokowi). Salah satunya melakukan klarifikasi ke pihak sekolah dan universitas.
“Beberapa hari terakhir adalah melakukan klarifikasi terhadap SMA Negeri di Surakarta dan melakukan klarifikasi juga ke sebuah universitas di Yogyakarta,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Rabu (18/6/2025).
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini juga memastikan proses pengumpulan fakta-fakta terkait kasus tersebut dalam tahap pendalaman penyelidikan dan masih terus dilakukan.
“Jadi proses masih berlangsung, mohon waktu,” ujarnya.
Menurut Ade Ary, laporan tuduhan ijazah palsu memang telah ditarik ke Polda Metro Jaya. Setidaknya, ada total enam laporan polisi (LP) terkait rangkaian peristiwa ijazah palsu.
“Ada dua LP di Polda Metro Jaya dan empat LP di polres yaitu Polres Metro Jakarta Selatan, Polres Metro Jakarta Pusat, Polres Metro Bekasi Kota, dan Polres Metro Depok,” tuturnya.
“Itu semua sudah ditarik LP-nya dan ditangani di Subdit Kamneg (Keamanan Negara) Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” imbuhnya.
Artikel Usut Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Klarifikasi Sekolah dan Kampus pertama kali tampil pada tangselxpress.com.
tangselxpress.com