MAKKAH – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengatakan Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan segera penyelamatan korban insiden tenggelamnya kapal penumpang KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali, Rabu, 2 Juli 2025.
“Bapak Presiden mendapat laporan dan informasi dari Tanah Air bahwa telah terjadi kecelakaan tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali karena cuaca buruk, Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Ketapang pada Rabu malam,” ujar Teddy dalam keterangannya dari Makkah, Kamis, 3 Juli 2025.
Seskab Teddy menjelaskan meskipun sedang menjalankan ibadah umrah di Tanah Suci, Presiden tetap sigap merespons perkembangan situasi di Tanah Air.
Beliau langsung memberikan instruksi kepada seluruh jajaran terkait untuk segera mengutamakan penyelamatan para korban.
“Dari Tanah Suci, Beliau langsung memerintahkan kepada jajaran Basarnas dan badan terkait untuk segera melakukan tanggap darurat penyelamatan para penumpang dan kru secepat mungkin,” ucap Teddy.
Dikabarkan sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, sebelum mengalami kecelakaan akibat cuaca buruk.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast menyatakan KMP Tunu Pratama Jaya membawa sebanyak 53 orang penumpang dan 12 kru atau ABK kapal. Empat orang berhasil selamat, sementara sebanyak 61 penumpang masih dinyatakan hilang.
Berdasarkan data Kantor SAR Surabaya, sebanyak empat penumpang tersebut berhasil menyelamatkan diri menggunakan sekoci. Mereka ditemukan di Perairan Cekik, Bali, pada Kamis pukul 05.15 WITA.
Keempat korban selamat tersebut yakni Saroji (47), Mansur (40), dan Romi Alga Hidayat, yang semuanya berasal dari Blimbingsari, Banyuwangi, serta Sandi (44) asal Genteng, Banyuwangi. Saat ini, mereka tengah dimintai keterangan oleh petugas di Kantor BPTD Gilimanuk.
Artikel KMP Tenggelam, Prabowo Perintahkan Penyelamatan Korban Segera pertama kali tampil pada tangselxpress.com.
tangselxpress.com