Tragedi Pengantin di Solok: Ketika Water Heater Gas Jadi Ancaman di Ruang Tanpa Ventilasi

Tragedi Pengantin di Solok: Ketika Water Heater Gas Jadi Ancaman di Ruang Tanpa Ventilasi

SOLOK– Masyarakat Indonesia dihebohkan oleh kabar viral di media sosial tentang sepasang suami istri yang ditemukan tidak sadarkan diri di sebuah penginapan glamping kawasan Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, pada Kamis (9/10/2025).

Peristiwa tragis itu diduga akibat keracunan gas karbon monoksida (CO) yang berasal dari perangkat water heater berbahan bakar gas di kamar mandi penginapan tersebut.

Korban perempuan bernama Cindy (28) ditemukan dalam kondisi kritis dan sempat dilarikan ke puskesmas setempat. Namun, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.
Sementara suaminya, Gilang (28), masih bertahan dengan napas lemah dan kini menjalani perawatan intensif di Semen Padang Hospital.

Pihak keluarga dan aparat kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti insiden tersebut.

Dugaan Gas Bocor dari Water Heater

Keluarga korban menduga sumber gas beracun berasal dari perangkat water heater berbahan bakar gas LPG yang terpasang di kamar mandi penginapan. Sebuah tabung gas berukuran 12 kilogram ditemukan di bawah kloset tanpa adanya ventilasi udara.

Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan kondisi kamar mandi tertutup rapat tanpa sirkulasi udara yang memadai. Hal ini memperkuat dugaan bahwa korban menghirup gas karbon monoksida dalam kadar tinggi hingga kehilangan kesadaran.

Polisi saat ini masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan terhadap pengelola glamping untuk memastikan faktor penyebab serta standar keamanan yang digunakan.

Bahaya Gas Karbon Monoksida di Ruangan Tertutup

Gas karbon monoksida (CO) merupakan gas beracun yang tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak berasa, sehingga sulit terdeteksi tanpa alat khusus.
Gas ini terbentuk dari pembakaran bahan bakar fosil yang tidak sempurna, seperti gas elpiji, bensin, atau arang.

Dalam ruangan tertutup tanpa ventilasi, CO dapat menumpuk dan menggantikan oksigen di udara. Ketika terhirup, gas ini akan mengikat hemoglobin dalam darah lebih kuat daripada oksigen, sehingga tubuh kekurangan suplai oksigen ke otak dan jantung.

Gejala awal keracunan CO meliputi pusing, mual, sesak napas, kebingungan, hingga kehilangan kesadaran. Dalam dosis tinggi, kondisi ini bisa berujung fatal dalam hitungan menit.

Faktor Teknis yang Bisa Menyebabkan Kebocoran

Kasus kebocoran gas seperti ini umumnya dipicu oleh beberapa faktor teknis, antara lain:

  • Ventilasi tidak memadai, membuat gas hasil pembakaran tidak dapat keluar dengan baik.

  • Kesalahan instalasi atau penggunaan water heater non-standar yang tidak sesuai ketentuan keselamatan.

  • Kerusakan pipa atau sambungan gas, yang memungkinkan kebocoran kecil tapi berbahaya dalam ruang tertutup.

  • Kurangnya perawatan rutin pada perangkat pemanas air.

Langkah Pencegahan Agar Tidak Terulang

Pakar keselamatan gas menekankan pentingnya langkah pencegahan bagi pengguna water heater di rumah atau tempat penginapan:

  1. Pastikan ruangan memiliki ventilasi cukup untuk sirkulasi udara.

  2. Gunakan water heater listrik jika memungkinkan, terutama di ruang tertutup seperti kamar mandi.

  3. Lakukan pemeriksaan rutin terhadap selang dan tabung gas.

  4. Jangan menempatkan tabung gas di dalam ruangan tertutup.

  5. Pasang detektor karbon monoksida sebagai alat peringatan dini.

Polisi Lakukan Pemeriksaan Lanjutan

Kapolres Solok AKBP (nama fiktif jika belum diketahui) mengatakan pihaknya masih menunggu hasil uji forensik dan pemeriksaan teknis dari tim laboratorium untuk memastikan kandungan gas di lokasi.
“Dugaan awal memang mengarah pada keracunan karbon monoksida dari water heater, namun kami tetap menunggu hasil penyelidikan lengkap,” ujarnya.

Kasus ini diharapkan menjadi peringatan bagi masyarakat tentang pentingnya memperhatikan keamanan instalasi gas dan ventilasi ruangan, agar tragedi serupa tidak terulang di masa mendatang.

Artikel Tragedi Pengantin di Solok: Ketika Water Heater Gas Jadi Ancaman di Ruang Tanpa Ventilasi pertama kali tampil pada tangselxpress.com.

 tangselxpress.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *