Pelindo Jasa Maritim Bukukan Pendapatan Rp6,79 Miliar

pelindo jasa maritim
Foto: Pelindo

RISKS.ID – Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM) mencatat kinerja positif sepanjang Oktober 2025 dengan pendapatan usaha mencapai Rp6,79 miliar.

“Capaian ini didorong meningkatnya trafik kapal serta optimalisasi berbagai lini layanan di wilayah kerja SPJM,” kata Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum SPJM Rahmat Prayogi di Makassar, Selasa (18/11) malam.

Bacaan Lainnya

Dia menyampaikan, SPJM hingga saat ini mengelola 72 lokasi atau 51 unit layanan jasa maritim di seluruh Indonesia. Adapun sejumlah layanan unggulan seperti docking dan pengerukan melalui Pelindo Solusi Maritim terus menunjukkan peningkatan aktivitas.

“Semua lini bisnis mengalami pertumbuhan. Layanan docking meningkat signifikan, begitu pula waste management yang kini dikelola lebih ketat sesuai regulasi, termasuk penanganan kebocoran oli,” ujarnya.

Sementara secara trafik, lanjut dia, pergerakan kapal pada Oktober meningkat 32 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Pertumbuhan gross registered tonnage (GRT) juga naik 19,2 persen, sementara jasa pemanduan mencatat kenaikan 5,5 persen secara tahunan (year-on-year) dan 6,7 persen secara bulanan.

General Manager Pelabuhan Makassar, Iwan Syarifuddin mengatakan, kinerja tersebut tidak terlepas dari peningkatan ketersediaan fasilitas dan peralatan yang mencapai tingkat availability 90,90 persen.

Menurut dia, kualitas layanan terus dijaga. “Termasuk implementasi sistem waste management yang kini sudah mengadopsi standar regulasi terbaru,” ujarnya.

Di sisi lain, optimalisasi peralatan juga dilakukan melalui konversi sejumlah rubber tyred gantry (RTG) berbahan bakar diesel menjadi RTG listrik untuk meningkatkan efisiensi energi dan menurunkan emisi.

Manajer Operasional Peti Kemas, Teguh Firdaus, menambahkan perubahan tersebut turut mendukung kelancaran arus barang serta peningkatan produktivitas terminal.

SPJM juga didukung oleh PT Intan Sejahtera Utama, agen anak perusahaan yang sebelumnya berada di bawah Pelindo IV dan kini memperkuat layanan keagenan ABK, termasuk penempatan awak kapal ke sejumlah negara ke depan.

SVP Sekretaris Perusahaan SPJM Tubagus Patriick mengatakan, seluruh upaya peningkatan layanan tersebut merupakan bagian dari visi perusahaan maritim hadirkan standar pelayanan yang efisien, berkelanjutan, dan berdaya saing internasional.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *