Tips Meracik Kopi tanpa Drama Lambung yang Wajib Kamu Ketahui

ngopi
Ilustrasi minum kopi. Foto: Freepik

RISKS.ID – Bagi sebagian orang, menyeruput secangkir kopi hangat di pagi hari sudah jadi ritual wajib. Tapi sayangnya, tidak semua perut bisa “berdamai” dengan kopi. Ada yang langsung mual, perih, atau begah.

Nah, buat kamu yang pingin tetap ngopi tanpa drama lambung, ada kabar baik, ternyata cara meracik kopi yang tepat bisa bikin kopi jauh lebih ramah di perut.

Bacaan Lainnya

Menurut berbagai praktisi kopi, masalah bukan hanya datang dari kafeinnya, tapi juga jenis biji, metode seduh, hingga cara penyajiannya.

“Kopi itu punya karakter. Kalau kita tahu cara memperlakukannya, efeknya ke lambung bisa jauh lebih ringan,” ujar Fajar, salah satu barista asal Jakarta.

Berikut sejumlah tips meracik kopi yang lebih bersahabat buat lambung;

1. Pilih Biji Arabika, Bukan Robusta

Buat yang sering perutnya sensitif, Arabika adalah pilihan aman. Kandungan kafeinnya lebih rendah dan tingkat keasamannya lebih stabil. Rasanya juga lebih lembut, jadi perut biasanya lebih nyaman.

2. Gunakan Metode Seduh Manual

Metode seperti V60, Kalita, atau Aeropress cenderung menghasilkan kopi yang lebih “clean” alias tidak terlalu pekat. Seduhan jenis ini biasanya lebih mudah diterima oleh lambung dibanding kopi tubruk atau espresso yang konsentrasinya lebih tinggi.

3. Hindari Air yang Terlalu Panas

Air mendidih 100°C bisa bikin kopi jadi terlalu asam dan harsh. Idealnya, seduh kopi di suhu 88–92°C. Selain rasa lebih balance, tingkat keasaman yang dilepas juga lebih rendah.

4. Tambahkan Sedikit Susu atau Oatmilk

Buat kamu yang punya GERD atau maag, tambahan susu (termasuk plant-based milk) bisa membantu menetralisir keasaman kopi. Tapi pastikan kamu tidak intoleran laktosa, ya!

5. Pilih Kopi Roasting Medium ke Dark

Roasting yang lebih gelap cenderung menurunkan kadar asam alami kopi. Jadi buat lambung sensitif, medium-dark atau dark roast bisa jadi solusi aman tanpa mengurangi kenikmatan rasa.

6. Minum Setelah Makan, Jangan dalam Kondisi Perut Kosong

Ini kesalahan yang paling sering terjadi. Kafein bisa memicu produksi asam lambung, jadi kalau perut lagi kosong, efeknya bisa langsung terasa. Minimal isi dulu perut dengan roti atau camilan ringan.

7. Jangan Lupa Filter

Brewed coffee yang disaring cenderung lebih ringan. Endapan minyak dan partikel halus yang biasanya memicu rasa “begah” bisa berkurang drastis.

8. Kurangi Gula atau Sirup

Terlalu banyak pemanis justru bikin lambung makin sensitif. Kalau kamu butuh rasa manis, gunakan sedikit saja atau pilih gula aren murni.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *