JAKARTA – Ada beberapa komponen motor yang harus diperhatikan oleh pengendara motor setelah melakukan perjalanan jarak jauh atau touring guna menjaga performa motor dalam kondisi optimal.
Dalam berpergian jarak jauh menggunakan motor, seringkali berhadapan dengan berbagai medan dan kondisi perjalanan yang berat, seperti, jalanan berlubang, bergelombang, licin karena hujan, dan berbagai kondisi jalan yang tidak terduga lainnya.
Maka dari itu, perawatan sepeda motor perlu dilakukan secara berkala dan menyeluruh, terutama pada bagian seperti, CVT, oli mesin, kampas rem, ban dan bagian lainnya.
“Dengan perawatan yang tepat dan teratur, hal ini tentu membuat kondisi motor tetap prima sehingga sepeda motor dapat kembali siap digunakan untuk penuhi berbagai kegiatan.” ujar Rifki Maulana, Manager Public Relation, YRA & Community, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.
Lantas apa saja bagian dan komponen penting pada motor yang perlu mendapatkan perhatian dan perawatan setelah melakukan perjalanan jarak jauh :
1. Oli Mesin
Setelah menempuh jarak jauh, oli mesin akan mengalami penurunan kualitas, karena lazimnya oli mesin perlu diganti jika motor telah menempuh jarak maksimal 3000 km.
Gunakanlah oli sesuai spesifikasi yang dianjurkan oleh pabrikan.
2. Filter Udara
Filter udara motor juga menjadi bagian yang penting karena merupakan sarana sirkulasi udara untuk mesin sehingga dapat mempengaruhi kinerjanya.
Riding jarak jauh dapat membuat filter udara menjadi kotor terutama ketika melewati jalanan berdebu. Debu yang menempel pada dinding filter bisa jadi penghambat aliran udara ke ruang bakar sehingga bisa memengaruhi proses pembakaran dan membuat performa mesin menurun.
3. Continuous Variable Transmission (CVT)
Bagian penting lainnya yang tidak bisa luput untuk dilakukan setelah riding jarak jauh adalah CVT yang merupakan sistem transmisi pada motor matic.
Para pengendara perlu memastikan CVT dalam kondisi bersih dan tidak terdengar suara abnormal ketika sedang berkendara.
Selain itu, dengan melakukan perawatan, pengendara bisa mengatahui kondisi komponen CVT apakah masih baik atau perlu diganti.
4. Ban
Pengendara motor perlu memastikan permukaan ban tidak ada yang sobek, retak-retak ataupun sudah menipis ketebalan alurnya.
Jika ditemukan salah satu atau keseluruhan kondisi tersebut, segera ganti dengan ban baru untuk menghindari hal-hal yang dapat merugikan selama melakukan perjalanan.
5. Sistem Pengereman
Tidak hanya sebelum mulai perjalanan, sistem pengereman juga perlu diperiksa kembali setelah perjalanan jarak jauh. Salah satu cara untuk memastikan kondisi sistem pengereman adalah dengan memastikan kampas rem dalam kondisi tebal dan pastikan tidak ada suara abnormal ketika roda diputar secara manual.
Selain itu, volume minyak rem juga perlu dipastikan berada pada batas normal dan jernih agar dapat menunjang kinerja sistem pengereman yang maksimal.
6. Suspensi
Selepas menghadapi perjalanan jarak jauh yang memiliki berbagai kondisi medan, besar kemungkinan dapat membuat kinerja suspensi motor jadi kurang optimal. Salah satu cara mudah untuk pengecekannya adalah dengan memastikan kondisi seal atau karet suspensi masih bagus sehingga tidak ada oli yang bocor.
Jika terdapat kebocoran oli pada bagian suspensi, pengendara dapat datang ke bengkel resmi untuk melakukan perbaikan.
Untuk mempermudah pengendara yang tidak sempat untuk datang ke bengkel resmu, Yamaha memberikan layanan SKY (Servis Kunjungan Yamaha).
Layanan SKY merupakan layanan home service resmi dari Yamaha untuk membantu para pemilik motor Yamaha yang tidak memiliki waktu untuk datang langsung ke bengkel resmi dengan cara menghubungi nomor 0812-8073-4662 atau bisa juga melalui aplikasi My Yamaha Motor yang dapat diunduh pada Google Play Store atau App Store.