MAN 10 Jakarta Sukses Menggelar Asyarah Fest 5.0

Ulang tahun Madrasah Aliyah Negeri 10, Jakarta Barat, yang ke 31 tahun, menggelar event besar tahunan dengan tema Asyarah Fest 5.0. Acara meriah yang berlangsung pada sabtu (21/9) ini merupakan wadah ekplorasi potensi para siswa dan siswi untuk unjuk keberanian menampilkan bakat akademik dan non akademiknya. Penamaanya pun mempunyai makna tersendiri. “Asyarah itu 10, fest itu festival, dan 5.0 itu yang ke lima, dengan tujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat luas tentang prestasi dan kegiatan yang ada di MAN 10.” Ujar Wakil Sarana dan Prasarana MAN 10, Muhammad Yusuf (45).


Menurut Ketua Osis MAN 10, Lulu (18), Asyarah Fest 5.0 merupakan acara festival yang paling besar dari yang pernah ada sebelumnya dan dikerjakan oleh internal MAN 10. Kerjasama antara Osis dengan siswa lain yang menjadi panitia mulai dari perencanaan sampai dimulainya acara, kita membagi tugas sesuai porsi tugasnya masing masing dan di bantu oleh guru pembina.
“Meskipun kita masih status pelajar dan baru pertamakali mengerjakan event ini dengan segala keterbatasannya, namun kita berhasil membawa grup musik Parade Hujan untuk bisa mengisi sebagai puncak acara Asyarah Fest 5.0.” ucap Lulu yang juga menjadi Humas acara.

Bacaan Lainnya


Kemeriahan terlihat di lapangan tempat event berlangsung. Panggung serasa sesak dengan sederetan acara yang dilaksanakan. Mulai dari pertunjukan Tari Saman, band, dan pengumuman serta pembagian piala dan piagam untuk pemenang dari berbagai lomba seperti cerdas cermat, lomba desain, dan lomba speech Competition.


Kendala juga kerap kali muncul disaat persiapan. “Banyak hal yang tidak terduga dalam menyiapan acara sebesar ini, dengan persiapan yang hanya memakan waktu tiga bulan, jadi bisa dibayangkan bagaimana kita semua berjibaku menyelesaikan tugas. Alhamdulillah semua bisa teratasi. Bahkan semua ternyata jauh lebih baik dari yang kita rencanakan.” Jelas Yoga sebagai guru pembina.


MAN 10 juga mempunyai prestasi bertaraf internasional tahun ini. Diantaranya menjadi juara kompetisi pembuatan logo INCO di Clark, Filipina dan medali silver untuk International Youth Robot Competition di Daejeon, Korea. “Alhamdulillah, meskipun setor desainnya mepet ddengan waktu deadline, desain saya dipilih menjadi juara.” Pungkas Azwa Putri (17). (FEB)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *