TANGSEL – Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, mendatangi dan tinjau langsung lokasi banjir yang merendam Perumahan Pondok Maharta, Pondok Aren, Tangsel, Selasa, 8 Juli 2025.
Menurut informasi, Benyamin ingin mengecek langsung kinerja pompa penyedot air di tengah genangan banjir berwarna coklat yang telah mencapai setinggi paha orang dewasa.
Saat dilokasi, Benyamin Davnie tampak mengamati kondisi sekitar perumahan yang tergenang banjir. Dikutip dari laman resmi Pemkot Tangsel.
Ia kemudian mendekati petugas dan menanyakan soal pompa penyedot air yang sedang dioperasikan. “Kok nggak keluar airnya?” tanya Benyamin Davnie kepada seorang petugas di lokasi.
“Ada, Pak. Ini di selang sebelahnya lagi,” jawab petugas tersebut.
Setelah mendengar jawaban petugas, Benyamin langsung melangkah masuk ke area lokasi banjir. Tak tanggung-tanggung, Wali Kota Tangsel ini terlihat memanjat tanggul yang lebih tinggi untuk melihat kondisi sungai dari dekat.
Usai memanjat, Benyamin mengamati kondisi sekitar dan berdiskusi dengan petugas yang hadir terkait penanganan sisa genangan air di kawasan perumahan ini.
Kenaikan volume air, menurutnya, disebabkan karena pompa air tidak berfungsi. Oleh karenanya, Benyamin segera menginstruksikan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi untuk segera melakukan perbaikan.
“Sekarang ditanggulangi dengan pompa sementara dulu, sambil Dinas sumber daya air memperbaiki pompanya,” ucapnya.
Saat ditanya soal adakah warga yang mengungsi, Benyamin mengatakan bahwa tidak ada warga yang mengungsi akibat naiknya volume air di Kali Maharta.
“Gak ada yang ngungsi, sebentar lagi juga insyaallah ini akan surut, karena sudah kita lakukan tindakan pompa tersebut,” terangnya.
Diketahui sebelumnya, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Tangsel, Essa Nugraha, menyebutkan terdapat 22 lokasi yang terdampak banjir. Namun, sebagian besar wilayah tersebut kini sudah mulai surut.
“Sebagian besar lokasi sudah surut, tetapi ada beberapa titik yang masih terendam hingga pagi ini,” ujar Essa dalam keterangannya, Selasa, 8 Juli 2025.
Ia menjelaskan, banjir disebabkan oleh tingginya curah hujan serta meluapnya aliran sungai yang melintasi kawasan permukiman warga.
Salah satu lokasi terparah berada di Perumahan Pondok Maharta, Kecamatan Pondok Aren, dengan tinggi muka air (TMA) mencapai 140 cm.
Artikel Benyamin Davnie Tinjau Langsung Banjir di Pondok Maharta Tangsel pertama kali tampil pada tangselxpress.com.
tangselxpress.com