Warga Banten Diminta Waspada, Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi Mengancam

Warga Banten Diminta Waspada, Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi Mengancam

hujan deras

TANGERANG SELATAN – Dalam sepekan ke depan, warga Banten terutama di daerah pesisir untuk mewaspadai ancaman cuaca ekstrem dan gelombang tinggi.

Peringatan dini ini disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Menurut BMKG, cuaca ekstrem ini ditandai hujan lebat disertai angin kencang, petir dan gelombang tinggi.

“Kami berharap masyarakat waspada potensi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi dalam satu pekan ke depan,” kata Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Hartanto dalam keterangannya, Senin (11/8).

Peringatan itu disampaikan menyusul terjadinya hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat yang melanda sejumlah wilayah Banten sejak awal Agustus 2025.

Potensi cuaca ekstrem tersebut, kata dia, karena fenomena atmosfer seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), Dipole Mode, dan gelombang atmosfer low frequency terpantau aktif sehingga memicu proses konveksi yang mendukung pertumbuhan awan hujan secara signifikan.

Ia mengatakan, kombinasi dinamika atmosfer tersebut memberikan dampak terhadap peningkatan hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat di beberapa wilayah Provinsi Banten.

Berdasarkan kondisi dinamika atmosfer yang sedang berlangsung, BBMKG Wilayah II memprakirakan potensi hujan sedang hingga lebat disertai kilat/petir dan angin kencang pada periode 11–13 Agustus 2025 di sebagian besar wilayah Kabupaten Lebak.

Selain itu Kabupaten Pandeglang bagian Utara dan Timur, Kota Serang, Kabupaten Serang bagian Utara dan Selatan, Kabupaten Tangerang bagian Selatan, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Intensitas hujan diprakirakan menurun pada periode 14–16 Agustus 2025. Namun angin kencang dengan kecepatan mencapai 25 knot masih berpeluang terjadi di wilayah Kabupaten Pandeglang bagian Selatan dan Kabupaten Lebak bagian Selatan.

Kondisi tersebut dapat memicu peningkatan tinggi gelombang 2,5 – 4,0 meter di Selat Sunda Barat Pandeglang, Perairan Selatan Pandeglang, dan Perairan Selatan Lebak.

Masyarakat diimbau untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan munculnya cuaca ekstrem, seperti hujan lebat yang disertai angin kencang.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, kata dia, pastikan untuk selalu memantau informasi cuaca dari BMKG, menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari risiko bencana, serta menyiapkan langkah-langkah preventif guna menghadapi perubahan cuaca yang signifikan dan tiba-tiba.

“Mari tingkatkan kesiapsiagaan dan pemahaman terhadap potensi bencana hidrometeorologi demi keselamatan bersama,” kata hartanto.

Artikel Warga Banten Diminta Waspada, Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi Mengancam pertama kali tampil pada tangselxpress.com.

 tangselxpress.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *